anggaranpenjualanjamurkripsy

MAKALAH PENGANGGARAN PERUSAHAAN     
 
 
 
 
 
 
       
                                                      “Maz-Room”
                                                    JAMUR KRISPI
 
Disusun oleh :
1.    Ari Irawan                                                             43116010413
2.    Cicha Dwi A                                                         43116010235
3.    Yulia Nur H                                                          43116010292
4.    Silmira Rahmawati                                                43116010114
5.    Novia Cyndhiawan                                               43116010350
6.    Jesica Marina                                                         43116010244
7.    Maya Anriyani                                                      43116010146
8.    Mitha Indriyani                                                     43116010126
 
 
 
UNIVERSITAS MERCU BUANA
JAKARTA
2018
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
Bab I
PENDAHULUAN
1.1                      Latar Belakang
1.2                      Perumusan Masalah
1.3                      Tujuan
1.4                      Manfaat
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1                      Gambaran Usaha
2.2                      Gambaran produk
2.3                      Analisa produk yang direncakan
2.4                      Rencana Pencapaian
BAB III
METODE PELAKSANAAN
3.1                      Metode Pembuatan
3.2                      Analisis 4P
3.3                      Analisa Pasar
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1                      Anggaran Biaya
4.2          Jadwal kegiatan
Kata Pengantar
 
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat, Inayah, Taufik dan Hinayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca dalam administrasi pendidikan dalam profesi keguruan.
 
Harapan saya semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik.
 
Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang saya miliki sangat kurang. Oleh kerena itu saya harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
BAB I
PENDAHULUAN
 
1.1  Latar Belakang
 Salah satu jenis bisnis makanan ringan yang sedang marak saat ini adalah berjualan jamur krispi. Makanan ringan ini menggunakan bahan dasar tepung terigu jamur yang juga saat ini bisa dengan mudah kita dapatkan di pasaran karena berkembangnya budidaya jamur ada dimana-mana. Sehingga kita tidak terlalu susah untuk mendapatkan bahan dasarnya.
kelebihan dari cemilan jamur maz-room ini adalah rasa dari jamur krispi yang gurih, renyah, serta jamur yang khasiatnya untuk kesehatan diantara lain juga bermanfaat untuk melindungi tubuh dari berbagai penyakit dan infeksi, karena jamur banyak mengandung protein, vitamin dan mineral, asam amino, antioksidan hingga antibiotic alami
berdasarkan uraian diatas, kami tertarik membuat usaha jamur krispi, yaitu dengan menambah berbagai varian rasa yang dapat menjadi pilihan sesuai selera. Selain itu kami juga akan membuat bentuk kemasan dengan inovasi baru, yaitu dengan memberikan bumbu tidak langsung dicampur dengan jamur tetapi akan kami kemas terpisah dengan jamur, sehingga konsumen bisa memilih 2 (dua) rasa yaitu original atau rasa yang di pilih.
 
1.2  Perumusan Masalah
a.       Apa faktor penentu keberhasilan dari produk ini ?
b.      Bagaimana cara mengembangkan system pemasaran dari produk ini ?
 
1.3  Tujuan
a.       Menemukan faktor-faktor keberhasilan dari produk ini.
b.      Menemukan cara-cara yang efektif dan efisien dalam pengembangan pemasaran produk jamur krispi
 
1.4  Manfaat
a.       Menerapkan secara praktis untuk menerapkan teori yang dipelajari dalam praktek nyata.
b.    Mengembangkan kemampuan menyusun strategi bisnis dan mengukurnya..
c.       sebagai sarana menyalurkan dan mengembangkan ide kreatif dalam bewirausaha
 
 
 
 
 
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
 
2.1  Gambaran Usaha
Produk makanan jamur krispi ini merupakan produk jamur dengan inovasi terbaru, berbeda dengan jamur krispi pada umumnya, produk kami memiliki keunggulan selain dari produk berbahan dasar jamur, juga memiliki kemasan yang menarik.
Produk ini kami menyediakan pesan antar bagi pelangan yang tidak bisa ke tempat kami, pelanggan tinggal hanya menghubungi kami dan kami siap antar.
 
2.2  Gambaran produk
1        Produk kami berbahan dasar jamur
2        Produk jamur krispi ini dikemas dengan kemasan yang menarik
3        Harga yang kami berikan terjangkau
4        Produk jamur krispi tidak menggunakan bahan pengawet
 
2.3  Analisa produk yang direncakan
Analisis kelayakan usaha jamur krispi memnggunakan analisis SWOT :
1.      Kelebihan (Strength)
Potensi usaha yang dimiliki jamur krispi Maz-Room ini yaitu produk yang berbahan dasar jamur yang dikemas terpisah dengan bumbu rasa masih sangat jarang, selain itu keunggulan produk kami tidak menggunakan bahan pengawet.
2.      Kelemahan (Weaknes)
Produk ini belum terkenal dan produk ini tidak cocok bagi orang yang sedang diet.
3.      Peluang (Opportunity)
Dengan kemasan yang berbeda dan berbagai varian rasa besar kemungkinan usaha ini akn berkembang.
4.      Ancaman (Threath)
Produk jamur krispi Maz-Room ini mudah ditiru dan banyak yang produk makanan dengan system waralaba (makanan siap saji)
 
2.4  Rencana Pencapaian
Dengan adanya peluang dalam kreatifitas dan mengasah mahasiswa kemampuan dalam berwirausaha, maka dapat dijadikan peluang usaha bagi pemula.
 
 
 
 
 
 
 
 
BAB III
METODE PELAKSANAAN
 
3.1  Metode Pembuatan
A.    Persiapan Bahan Baku:
1.      Tepung Terigu
2.      Sagu
3.      Lada Halus
4.      Royko Ayam
5.      Penyedap Rasa
6.      Garam
7.      Telur
8.      Air
9.      Minyak Sayur
B.     Pelaksanaan pembuatan:
1.    Langkah pertama, masukan terigu, sagu, lada halus, royko ayam, penyedap rasa, serta garam ke dalam baskom, kemudian diaduk hingga merata
2.    Masukan telur ke baskom lainnya kemudian aduk hingga merata, lalu masukan air secukupnya, kemudian aduk hingga merata
3.    Potong jamur tipis-tipis, lalu cuci hingga bersih
4.    Celupkan jamur yang sudah bersih kedalam telur yang sudah diaduk, masukan kedalam adonan hingga adonan menempel dijamur
5.    Panaskan minyak di wajan
6.    Setelah minyak panas, masukan jamur yang sudah di lumuri adonan, tunggu hingga jamur krispy dan warnanya kekuning-kuningan
7.    Setelah jamur sudah matang dan krispi, kemudian angkat dan tiriskan hingga minyak berkurang
8.    Ketika jamur sudah ditiriskan dan sudah dingin, jamur kemudian dikemas kedalam plastik.
 
 
 
 
3.2  Analisis 4P
1.      Produk (Product)
Produk yang kami tentukan memiliki keunikan bahan dasar dan rasa, serta kemasan yang unik dan menarik serta memiliki banyak varian rasa.
2.      Harga (Price)
Dalam hal menentukan harga, kami mematok harga yang ekonomis sesuai dengan kantong target konsumen kami.
3.      Promosi (Promotion)
Aspek promosi yang kami terapkan yaitu kami mempromosikannya langsung kepada konsumen, dan juga melalui berbagai media sosial.
5        Tempat/Jalur retribusi (Place)
Kami memasarkan produk kami diawali dengan orang dan warung terdekat disekitar kampus, dan juga melalui media social seperi; Instagram, facebook, dan lainnya
 
3.3  Analisa Pasar
Ada beberapa strategi pemasaran STP, antara lain :
a.       Segmentasi Pasar (Mapping market)
Segmentasi pasar dilaksanakan di warung, tolo ritel waralaba se[erti local store dan juga mahasiswa dan masyarakat kampus Universitas Mercu Buana, Meruya, Jakarta Barat.
b.      Target Pasar (Targeting)
Target pasar dan pangsa pasar jamur krispi Maz-Room yaitu dari remaja hingga dewasa dan semua elemen masyarakat.
c.       Positioning
Positioning yaitu penanaman citra pada pihak konsumen, jamur krispi Maz-Room yang kami tawarkan berbeda dengan produk jamur seperti biasa karena produk kami memiliki kemasan menarik dan memiliki varian rasa yang berbeda, serta harga dan kemasan yang ekonomis
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
 
4.1  Anggaran Biaya
Peralatan produksi
No.
Nama Barang
Jumlah
Harga Satuan
Harga
1.
Kompor
1 buah
Rp   369.000
Rp 369.000
2.
Tabung Gas
1 tabung
Rp   150.000
Rp 150.000
3.
Wajan
1 buah
Rp     70.000
Rp   70.000
4.
Regulator gas lpg
1 buah
Rp     55.000
Rp   55.000
5.
Sodet
1 buah
Rp     18.000
Rp 18.000
6.
Saringan penggorengan
1 buah
Rp   32.000
Rp 32.000

7.
Baskom stainless
1 buah
Rp     48.000
Rp 48.000


8.
Piring besar
2 pcs
Rp     24.000
Rp   48.000

9.
Nampan
2 pcs
Rp     45.000
Rp 90.000

Jumlah Harga
Rp. 880.000

 
Biaya lain-lain
No
Jenis Pengeluaran
Biaya (Rp)
1
Peralatan
880.000
2
Bahan-bahan
1.656.900
3
Transportasi
(ke pasar, ke tempat bahan bahan baku dan produksi, laporan)
263.000 
4
Lain-lain
200.100
Jumlah 
3.000.000
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Biaya bahan-bahan per bulan
No.
Nama Barang
Jumlah
Harga Satuan
Total Harga
1.
Tepung Terigu
20 kg
Rp   11,000
Rp     220,000
2.
Minyak Goreng
30 Ltr
Rp   11,400
Rp    342,000
3.
Telur
50 butir
Rp     2,000
Rp    100,000
4.
Tepung Sagu
 3 kg
Rp     25.800
Rp    77,400    
5.
Lada Halus
15 Bks
Rp     500
Rp    7,500
6.
Bumbu Serbaguna
20 Bks
Rp   5.500
Rp     110.000
7.
Penyedap Rasa
10 Bks
Rp     1.000
Rp    10.000
8.
Garam
20 Sch
Rp   2.000
Rp   40.000
9.
Jamur
15 kg
Rp   20.000
Rp    300.000
10.
Plastik kemasan
120 pak
Rp. 15.000
Rp. 450.000
                                            Jumlah
Rp 1.656.900
 
 
4.2  Jadwal kegiatan
 
 
 
 
 
 
 
 
Aliran kas untuk kelayakan usaha
a.       Peralatan
Material
Justifikasi Pemakaian
Kuantitas
Harga Satuan
Jumlah (Rp)
Kompor
Untuk menggoreng Donat
1 buah
Rp   369,000
Rp 369,000
Tabung Gas
Untuk pendamping kompor
3 Kg
Rp   150,000
Rp 150,000
Wajan
Sebagai media untuk menggoreng
1 buah
Rp     70,000
Rp   70,000
Sodet
Sebagai alat untuk menggoreng
1 buah
Rp     18,000
Rp   18,000
Saringan Penggorengan
Untuk mengangkat jamur yang sudah matang
1 buah
Rp     32.000
Rp 32.000
Baskom Stainless
Sebagai tempat adonan
1 buah
Rp     48,000
Rp 48,000
Piring Besar
Untuk tempat telur yang sudah diaduk
2 buah
Rp     24,000
Rp   48,000
Nampan
Sebagai wadah mengeringkan jamur dari minyak
2 buah
Rp     45.000
Rp 90.000
Regulator Gas
Untuk Penghubung Gas dan Kompor
1 buah
Rp. 55.000
Rp. 55.000
Plastik Kemasan
Untuk Mengemas Jamur Krispy



SUBTOTAL (Rp)
Rp.1.656.900
 
b.      Bahan habis pakai selama sebulan
Material
Justifikasi Pemakaian
Kuantitas
Harga Satuan
Jumlah (Rp)
Jamur
Bahan utama
15 Kg
Rp 20.000
Rp 300.000
Tepung terigu
Bahan utama
20 Kg
Rp 11.500
Rp 11.500
Telur
Bahan utama
50 butir
Rp 2.000
RP 100.000
Tepung sagu
Bahan utama
3 Kg
Rp 25.800
Rp 77.400
Mibyak goreng
Untuk menggoreng
30 liter
Rp 11.400
Rp 342.000
Bumbu Serbaguna
Bahan pelengkap
20 Bks
Rp 5.500
Rp 110.000
Lada halus
Bahan pelengkap
15 Bks
Rp 500
Rp 7.500
Garam
Bahan pelengkap
20 Bks
Rp 2000
Rp 40.000
SUBTOTAL (Rp)
Rp 1.656.900
 
 
 
 
c.       Perjalanan
Material
Justifikasi Pemakaian
Kuantitas
Harga Satuan
Jumlah (Rp)
BBM
Untuk kendaraan operasional
9 Ltr
Rp 7,500
Rp 67,500
SUBTOTAL (Rp)
Rp 67,500
 
d.      Lain-lain
 
Material
Justifikasi Pemakaian
Kuantitas
Harga Satuan
Jumlah (Rp)
Dana Darurat
Untuk membiayai kendala operasional darurat
-
Rp 506,200
Rp 506,200
SUBTOTAL (Rp)
Rp 395.600
 
e.       Analisis Pendapatan dan Keuangan
Produksi 1 bulan                                 : 120 pcs x 30 hari       = 3.600 Pcs
Produksi 4 bulan                                 : 3600 Pcs  x 5 bulan  = 18000 Pcs
Harga jamur yang ditawarkan            : Rp. 4.500 /pcs
Hasil penjualan 5 bulan                       = 18000 x Rp. 4.500,00
                                                                        = Rp. 81.000.000,00
Total biaya operasional 5 bulan      =  5 Bulan  x Rp. 1.656.900
                                                                                    = Rp. 8.284.500
                                                       Keuntungan 4 bulan = Rp. 81.000.000,00 – Rp8.284.500
                                           = Rp. 72.715.500
f.       Analisis Kelayakan Usaha
a.    BEP (Break Even Point)
(1)   BEP volume produksi =
 =
= 368 Pcs
Jadi, pada tingkat volume produksi 368 Pcs, usaha ini berada pada titik impas.
 
 
 
(2)   BEP harga produksi    =
=
= Rp. 4.500,00
Jadi, pada tingkat harga Rp. 4.500,00 usaha ini berada pada titik impas.
 
b.    B/C Ratio
(1)   B/C Ratio                             =
                                                      =
                                                      = 9.77
Jadi, B/C Ratio > 1 maka usaha ini layak untuk dijalankan, artinya tiap satuan biaya yang dikeluarkan diperoleh hasil penjualan sebesar 31,7 kali lipat.
c.    ROI (Return On Investment)
(1)   ROI                                               =   x 100 %
                                                      =  x 100 %
=  8,78%
 
d.   Perhitungan Pengembalian  Modal
(1)  Pengembalian Modal             =
                                    =
  = 0,022 tahun
Jadi, usaha ini akan balik modal kerja selama 0.022 tahun.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
BAB V
PENUTUP
 
·         Kesimpulan
Menurut saya dalam mengembangkan suatu usaha itu harus mempunyai kemauan dan tentunya berusaha bahwa pasti bisa, bisa untuk memberikan pelayanan yang baik untuk konsumen dan tentunya tidak mengecewakan konsumen. Dan disaat itulah pasti usaha yang kita lakukan bisa tercapai dengan sukses.
·         Saran
Kami menyarankan bahwa membuat suatu produk makanan itu mudah, hanya berbekal niat, bersungguh-sungguh, dan kemauan untuk berusaha.
·         Motto
Dalam melakukan suatu usaha, jika kita sudah niat, berdo’a, dan berusaha pasti usaha yang kita jalankan akan selalu sukses dan berjalan dengan lancar.

x





Komentar

Postingan Populer